PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) akan memecahkan rekor tahun ini yang akan memproduksi 3 juta mobil dari pabrik Indonesia. Pencapaian tersebut diperkirakan akan tercapai pada paruh kedua tahun 2025.
Baca juga: Toyota RAV4 Dirilis Sebelum Peluncuran Global pada 21 Mei 2025
Toyota Indonesia telah mengekspor lebih dari 2,8 juta unit. Pencapaian 3 juta unit kemungkinan tercapai pada September atau Oktober 2025.
Nandi Julyanto, Direktur Utama TMMIN
Sejarah Ekspor Toyota Indonesia

- Toyota mulai mengekspor unit yang sepenuhnya dibangun (CBU) pada tahun 1987 dengan model Kijang yang dikirim ke Brunei Darussalam.
- Pada tahun 2004 TMMIN menjadi basis produksi untuk platform IMV yang dimulai dengan Kijang Innova.
- Volume ekspor Toyota meningkat dari 7.000 unit per tahun pada 2004 menjadi 100.000 unit per tahun pada 2012.
- Pada tahun 2016 ekspor bulanan mencapai 12.000 unit yang merupakan 85% dari total ekspor CBU Indonesia.
- Pada tahun 2018 Toyota merayakan ekspor 1 juta unit yang mengkonfirmasi kepemimpinannya di industri otomotif.
- Tanda ekspor 2 juta unit tercapai pada tahun 2022 yang juga melihat ekspansi ke Asia Tenggara, Timur Tengah, Asia Pasifik, Afrika, dan Amerika Latin.
Baca juga: Toyota Alphard Ditarik di Indonesia Karena Dua Bagian Ini
Model Utama yang Mendorong Pertumbuhan Ekspor
Toyota mengekspor berbagai model termasuk Fortuner, Innova, Vios, dan Yaris. Pengenalan kendaraan hibrida telah memainkan peran penting dalam pertumbuhan ekspor.
- Sejak 2022, Toyota telah mengekspor model hibrida seperti Kijang Innova Zenix dan Yaris Cross.
- Juga mobil hibrida ini memiliki pasar yang kuat di negara-negara seperti Filipina, Thailand, Vietnam, Qatar, Arab Saudi, Peru, dan Venezuela.
Memperluas Pasar Ekspor
- Ekspor Toyota kini mencapai lebih dari 80 negara di seluruh dunia.
- Meskipun beberapa pasar di Afrika memiliki volume yang lebih kecil, ekspor kendaraan hibrida terus bertumbuh.
- Pertumbuhan ekspor kendaraan hibrida melampaui penjualan hibrida domestik, terutama di negara seperti Filipina.
Ekspor Mobil Toyota Populer dari Indonesia
Poin Penting
- Toyota Indonesia bertujuan untuk mengekspor 3 juta kendaraan pada akhir 2025.
- Ekspor pertama dilakukan pada tahun 1987 dengan model Kijang.
- Volume ekspor tumbuh dari 7.000 unit pada tahun 2004 menjadi lebih dari 2,8 juta unit saat ini.
- Model hibrida seperti Innova Zenix dan Yaris Cross mendongkrak pertumbuhan ekspor.
- Ekspor Toyota mencapai lebih dari 80 negara secara global.
- Ekspor hibrida tumbuh lebih cepat daripada penjualan hibrida domestik.
Baca juga: Toyota GR86 Yuzu Special Edition: Hanya 860 Unit di Seluruh Dunia
Kesimpulan
Toyota Indonesia berada di garis depan industri otomotif nasional yang merupakan fakta yang mencerminkan peran besar perusahaan dalam pertumbuhan ekonomi negara. Juga mereka fokus pada kendaraan and listrik hibrida yang sangat strategis karena pasar global untuk EV sedang mengalami pertumbuhan besar.