Karena pemanasan global, alam telah berubah secara drastis. Kita tidak bisa berasumsi apa yang akan menjadi tanda berikutnya dari alam. Mungkin saja ketika Anda keluar untuk perjalanan jauh cuacanya cocok untuk mengemudi. Namun, setelah beberapa saat, Anda bisa mendengar guruh di langit dan tiba-tiba hujan mulai turun.

Di Indonesia, ada tempat-tempat di mana Anda tidak pernah berasumsi bahwa Anda bisa bertemu hujan di perjalanan Anda. Dalam kondisi ini, Anda akan memerlukan keterampilan mengemudi yang telah Anda pelajari dari pelatih mobil di Indonesia.
Sekarang, tidak ada cara untuk keluar dari mobil Anda karena Anda jarang menemukan tempat untuk beristirahat di tengah perjalanan Anda. Pasti Anda sedang bertanya pada diri sendiri bahwa
Apa yang akan terjadi jika air hujan menyumbat mobil saya?
Bagaimana saya bisa menyelamatkan mobil saya dalam kondisi hujan deras?
Apakah saya melanjutkan perjalanan dalam bencana alam ini?
Kondisi kedua adalah jalanan mungkin dipenuhi dengan air banjir. Kondisi menjadi lebih buruk dalam situasi ini di Indonesia karena Anda tidak dapat melihat tepi jalan dan hal paling penting adalah Anda tidak dapat mengira kedalaman air.
Jika kita hanya berbicara tentang hujan, maka itu tergantung pada intensitas hujan apakah Anda harus mengemudi atau tidak? Mungkin ada dua kondisi.
Kondisi Pertama – Apakah hujan turun perlahan?
Kondisi Kedua – Apakah hujan penuh dengan es yang menghantam permukaan jalan dengan intensitas penuh?
Jika Anda menemukan hujan rintik-rintik dalam bentuk tetesan air kecil, Anda bisa melanjutkan perjalanan karena itu tidak akan mempengaruhi mengemudi Anda. Namun, ingat bahwa nyalakan lampu depan dan putar terus wiper kaca depan untuk melihat dengan jelas dari dalam mobil Anda. Jaga kecepatan agar lambat dalam kasus ini untuk menjaga stabilitas mobil Anda.
Jika Anda menemukan hujan es yang turun dari langit dan menabrak eksterior mobil Anda, maka Anda harus berhenti mobil Anda dan bawalah ke zona aman. Ini akan membantu meminimalkan kerusakan pada eksterior mobil Anda karena mobil Anda dalam posisi diam. Jika kebetulan, Anda menemukan tempat di bawah pohon maka itu akan baik, tetapi pohon jarang ditemukan di jalan raya karena mereka ditanam di antara divisi jalan.
Dalam situasi sulit ini, ada lebih banyak kemungkinan fatalitas karena mobil Anda mungkin mudah tergelincir di atas hujan es karena berkurangnya gesekan antara ban mobil Anda dan permukaan jalan. Jadi, akan lebih baik jika Anda bisa menunggu hingga hujan es berhenti.
Sekarang, apa yang mungkin terjadi ketika Anda terjebak dalam bencana banjir yang tidak biasa?
Bayangkan, jika Anda terjebak dalam banjir, apa yang akan Anda lakukan? Apakah Anda mengemudikan mobil Anda di jalan yang terendam banjir di Indonesia?
Ya, Anda bisa mengemudi tetapi dengan kesadaran Anda beserta keterampilan mengemudi yang telah Anda pelajari di Indonesia.
Perlambat Mobil Anda
Ketika Anda melihat jalanan terendam, perlambat kecepatan mobil Anda. Jaga mobil Anda tetap di tengah jalan karena mungkin ada lebih sedikit kemungkinan lobang. Cukup gerakkan mobil Anda perlahan di dalam air dan koordinasikan dengan kopling Anda agar mesin tidak mati.
Jangan Hentikan Mobil Di Tengah Jalan
Disarankan agar Anda menjaga stabilitas dalam air yang dalam dan terus mempercepat mobil Anda agar tidak terjadi kerusakan mesin. Jika Anda mematikan mobil di tengah air, maka air dari luar bisa masuk ke dalam mobil melalui knalpot dan merusak mesin Anda.
Ikuti Jalur
Aspek terpenting adalah Anda bisa mengikuti jalur; artinya, jaga jarak mobil Anda dengan mobil di depan dan ikuti mobil di depan Anda. Ini akan membantu Anda mengetahui kedalaman air dan cara mobil di depan melintasinya. Matikan AC mobil Anda dan buka jendela untuk ventilasi yang baik.

Hindari Menyalip
Telah terlihat bahwa jika seseorang memiliki SUV besar, maka dia tetap terburu-buru melintasi air banjir tetapi itu harus dihindari karena menciptakan ketidaknyamanan bagi mobil lain dan terkadang mereka menjadi tidak mampu melintasi air.
Mengemudi di Gigi Rendah
Jangan mencoba melintasi air banjir dengan kecepatan tinggi karena bisa merusak kesejajaran mobil Anda jika menabrak batu besar atau lubang. Pertahankan mobil Anda di gigi pertama atau kedua yang pasti akan membawa Anda keluar dari air dalam.
Tetap Sabar
Jangan pernah mengambil belokan yang salah dalam situasi ini, baik dalam bentuk mengemudi dengan kecepatan tinggi atau terlalu lambat. Percayalah pada keterampilan mengemudi Anda dan terus lanjutkan. Anda pasti bisa melewati air dalam.
Ini adalah beberapa langkah yang dapat membantu Anda membawa mobil dari air dalam jika kebetulan Anda terjebak dalam kondisi yang tidak biasa ini di Indonesia.